Halaman

Thursday, August 13, 2015

Selepas menikmati mi udang.

Hanya Pak Murad duduk di pangkin
menghelakan nafas bersemburan
ringan asap rokok daun
mengembara bebas
mata memandang lepas
samudera luas berlangit mendung
masih bersisa ukiran kayu

Leman memandang gusar
mega mendung berarak
samudera mulai keras
dinyalakan rokok sebatang
dihamburnya keras asap menderas
sekeras karang khuatir
dalam gelora dia memukat
hanya harapan yang melekat

Hujan lebat amanah Mikail
deburan ombak menggila

bergegas Pak Murad
masuk berteduh
rokok daun masih terjepit

Lega Leman sempat berlabuh
pulau terpinggir jadi lindungan
dicucuh rokok sebatang

Di kedai kopi suara bertelingkah
berlawan hebat irama lebat
bersulam nada deru angin
bersandar Karim mengangkang paha
berpeluk tubuh gusar tiada
vape disedut nikmat sekali
bersama kawan dekah terburai.

 photo TheEvil.png

No comments:

Post a Comment